Kenapa kita susah belajar Bahasa Inggris?

Sering penulis ditanyai mengenai bagaimana cara supaya bisa Bahasa Inggris. Pertanyaan klasik yang berulang-ulang. Kita yang belajar Bahasa Inggris selama bertahun-tahun dari sewaktu SD sampai perguruan tinggi namun kenapa kita tetap tidak bisa berbahasa inggris dengan lancar. Apakah ada yang salah dengan kurikulum Indonesia. Atau guru-guru Bahasa Inggris kita tidak berkompetenkah? Atau kita sendiri yang malas belajar? Kenapa Bangsa kita gagal dan gagal lagi menguasai Bahasa Inggris?

Di negara inilah negeri asal Bahasa Inggris

Bahasa, Bahasa Indonesia, Bahasa Jawa, Bahasa Arab, Bahasa Inggris dan Bahasa lainnya adalah sama dalam memperolehnya. Coba kita menengok ke belakang sewaktu kita lahir, sewaktu kita bayi dan sama sekali tidak bisa berbicara dan berbahasa. Bahasa tercipta, bahasa dapat kita kuasai karena kita menirukan orang tua kita, orang-orang di sekeliling kita, sedikit demi sedikit akhirnya kita memiliki perbendaharaan kata yang banyak yang berawal dari sama sekali nol. Kita sering mendengar, kita sering menggunakan, kita sering berinteraksi dengan orang lain dengan bahasa tersebut sehingga kita telah berhasil menguasai suatu kemampuan berbahasa sebagai alat komunikasi dengan individu yang lain. Demikian halnya dengan belajar Bahasa Inggris adalah sama di dalam memperolehnya.

Bahasa Inggris di Indonesia posisinya adalah sebagai Bahasa asing (Foreign Language). Inilah yang menjadi kendala kita. Bahasa tidak dapat berkembang degan baik karena di Negara kita ini tidak ada lingkungan yang mendukung bagi perkembangan bahasa tersebut. Bahasa dipelajari bukan untuk tujuan komunikatif yang sebenarnya. Bahasa hanya sebagai textbook saja, Bahasa Inggris kita seperti buku. Bahasa Inggris hanya cocok hidup di lingkungan sekolah dan lembaga pendidikan dan kursus. Bahasa Inggris hanya bertujuan dan berorientasi pada nilai dan mengabaikan tujuan utama dari mempelajari bahasa. Jika seperti itu maka bahasa hanya tinggal sebagai pengetahuan saja. Kita tidak dapat menggunakannya. Setelah lulus dari sekolah hilang sudah apa yang kita pelajari.

Mempelajari Bahasa itu berkelanjutan dan yang terpenting adalah menggunakannya dalam kehidupan kita. Belajar dari masa kecil kita di mana kita awalnya tidak dapat berbahasa sama sekali dan pada akhirnya kita dapat menguasainya karena kebiasaan. Di sinilah point yang penting dalam belajar Bahasa Inggris. Jika kita ingin menguasai Bahasa Inggris maka kita dianjurkan untuk menggunakan dan membiasakan bahasa tersebut di dalam kehidupan kita baik secara tertulis maupun lisan.  Status Bahasa Inggris sebagai asing tidak memberikan lingkungan yang mendukung. Di Indonesia jarang atau sedikit ada semacam English club/English area. Bahasa Inggris memerlukan suatu lingkungan yang dapat memberikan kesempatan padanya untuk berkembang. Seandainya Bahasa Inggris dijadikan suatu Bahasa komunikasi selain Bahasa daerah dan Bahasa Indonesia mungkin Bahasa Inggris di Negara kita tidak kalah dengan Malaysia, Singapura dan India.